Rancang Bangun Sistem Monitoring Suhu, Kelembaban, Dan Gerak Pada Cold Storage Berbasis Internet Of Things (IoT) Menggunakan Wemos D1 R2
Main Article Content
Abstract
Cold storage digunakan untuk menjaga dan menurunkan temperatur produk beserta kelembabannya agar kualitas produk tetap terjaga sampai pada waktunya dikirim ke konsumen. Pengontrolan temperatur pada cold storage menggunakan thermostat. Thermostat adalah suatu perangkat yang dapat memutuskan dan menyambungkan arus listrik pada saat mendeteksi perubahan suhu di lingkungan sekitarnya sesuai dengan pengaturan suhu yang ditentukan. Tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah bertujuan untuk menciptakan suatu alat yang dapat memonitoring suhu, kelembaban, dan pendeteksi pergerakan didalam suatu ruangan khususnya ruang cold storage dimana bisa dimonitor via android, didalam rancangan alat ini penulis menggunakan sensor DHT22, sensor PIR HC SR501, dan mikrokontroler Wemos D1 R2 yang sudah berbasis ESP8266 yang bisa terkoneksi dengan WiFi, dimana arduino akan program melalui aplikasi Arduino IDE untuk menghasilkan suatu perintah pada komponen lainnya. Kegiatan praktik akhir yang dilaksanakan sejak tanggal 20 Februari 2023 – 20 Mei 2023 yang berlokasi di CV. Jaladra Teknik Bantul – D.I. Yogyakarta. Pengambilan data dan pengujian alat dilakukan di PT. ILM Mutiara Bahari yang cold storage-nya merupakan projek dari CV. Jaladra Teknik, hasil dari pengujian menunjukkan bahwa alat dapat berfungsi dengan baik dengan catatan jika panel mikrokontroler diletakkan di luar cold storage dan hanya sensor DHT22 dan sensor PIR HC SR501 yang diletakkan di dalam cold storage dimana pada alat akan mengirimkan data hasil pengujian di aplikasi blynk dan dicatat pada google sheet yang telah dirancang. Kesimpulan dari penelitian ini sudah berhasil merancang dan membuat sistem monitoring suhu cold storage berbasis IoT.