Analisis Optimasi Waktu Dan Biaya Dengan Penambahan Jam Kerja (Lembur) Menggunakan Metode Time Cost Trade Off

Main Article Content

Laras Titi Nawang Wulan

Abstract

Pada perencanaan awal suatu proyek kontruksi, faktor waktu, biaya dan kualitas membentuk hubungan yang saling tergantungan sera berpengaruh sangat kuat. Permasalahan penelitian ini yang didapat dari Time Schedule ada pada minggu ke 3 yang mengalami penurunan pada pekerjaan aspal dengan waktu 6 hari karena menunggu pekerjaan struktur yang memakan waktu lama dikarenakan faktor cuaca. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu dan biaya optimal penyelesaian proyek setelah dilakukan penambahan jam kerja (lembur) dan perbandingan waktu dan biaya optimum setelah dilakukan penambahan jam kerja (lembur). Penelitian ini dilakukan dengan metode time cost trade off dengan penambahan jam kerja (lembur) pada pekerjaan tenaga kerja. Metode ini dilakukan dengan menambah jam kerja (lembur) selama 1 jam, 2 jam dan 3 jam dengan menggunakan alat program Microsoft Project 2013. Dari hasil penelitian waktu normal pada proyek yaitu 45 hari dengan total biaya sebesar Rp. 1.482.125.000 waktu dan biaya optimum akibat penambahan jam kerja lembur 1 jam didapatkan dursi proyek 38 hari dengan total biaya sebesar Rp. 1.210.527.713. untuk penambahan jam kerja lembur 2 jam didapatkan durasi proyek 38 hari dengan total biaya sebesar Rp. 1.211.101.803 sedangkan untuk penambahan jam kerja lembur 3 jam didapatkan durasi proyek 38 hari dengan total biaya sebesar Rp. 1.211.577.304. Kesimpulan dari ketiga tersebut alternatif penambahan jam kerja lembur biaya termurah ialah dengan penambahan lembur 1 jam dengan durasi proyek 38 hari dan total biaya proyek Rp. 1.210.527.713.

Article Details

How to Cite
Nawang Wulan, L. T. . (2021). Analisis Optimasi Waktu Dan Biaya Dengan Penambahan Jam Kerja (Lembur) Menggunakan Metode Time Cost Trade Off. JURNAL ENGINEERING, 12(2), 47–56. Retrieved from https://engineering.upstegal.ac.id/index.php/Jureng/article/view/73
Section
Articles